RPP BERKARAKTER KIMIA KELAS XI
Tingkat
Pendidikan
: M.ALIYAH
BANURAJA
Mata
Pelajaran
: KIMIA
Kelas /
Semester
: XI / 1
Materi : Struktur
Atom dan Sistem Periodik
Alokasi
Waktu : 2 jam ( 2 x 45 menit)
A. Standart Kompetensi
Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat
periodik unsur, struktur
molekul, dan sifat sifat senyawa
B. Kompetensi Dasar
Menjelaskan teori atom Bohr dan mekanika kuantum untuk menuliskan
konfigurasi
elektron dan diagram orbital serta menentukan letak unsur dalam tabel
periodik.
C. Indikator
No
|
Indikator
|
Aspek pendidikan karakter
|
1
|
Menjelaskan teori atom mekanika kuantum
|
rasa ingin tahu, kreatif, komunikatif,
demokratif, tanggung jawab
|
2
|
Menentukan bilangan kuantum (kemungkinan elektron
berada),
|
rasa ingin tahu, kreatif, komunikatif,
demokratif, tanggung jawab
|
D. Tujuan
pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan teori atom mekanika kuantum
2. Menentukan bilangan kuantum (kemungkinan elektron
berada)
E. Bahan – bahan mengajar
- Buku Kimia kelas XI
- LKS
F. Materi Pembelajaran ( terlampir)
a. Teori atom Bohr dan mekanik kuantum.
b. Bilangan kuantum
1. Teori Atom Bohr
Bohr
menyusun teori berdasar spectrum atom hydrogen, yaitu:
a. Elektron
bergerak mengelilingi inti atom pada lintasan-lintasan tertentu
yang berbentuk lingkaran. Setiap lintasan tertentu memiliki tingkat energi
tertentu yang disebut kulit atom. Setiap kulit ditandai dengan bilangan
kuatum utama (n) dan diberi lambang K, L, M, N, dan seterusnya.
b. Elektron dapat berpindah dari lintasan satu ke lintasan yang lain dengan
menyerap atau memancarkan sejumlah energi. Besarnya energi sesuai dengan
perbedaan enegri (∆ E) antara dua lintasan yang ditempati elektron secara
berurutan, ∆E = h.v.
2. Teori Atom Mekanika Kuatum
Teori atom mekanika kuantum disusun oleh Erwin
Schrodinger (1926) berdasakan prinsip dualisme materi dari Prince Louis de
Broglie dan prinsip ketidakpastian dari Werner Heisenberg. Menurut de broglie,
materi dapat bersifat sebagai partikel dan gelombang. Adapun menurut
Heisenberg, tidak mungkin menentukan kecepatan dan posisi elektron secara
bersamaan, tetapi yang dapat ditentukan hanyalah kebolehjadian menemukan
elektron pada jarak tertentu dari inti.
Berdasarkan teori-teori tersebut, Schrodinger
mengemukakan bahwa atom mempunyai inti bermuatan positif dan elektron bermuatan
negatif yang mengelilingi inti. Posisi elektron dalam mengelilingi inti tidak
dapat ditentukan dengan pasti, tetapi hanya merupakan kebolehjadian ditemukan
elektron. Ruang di mana terdapat kebolehjadian yang lebih tinggi untuk
menemukan elektron disekitar inti disebut orbital. Gerakan elektron dalam
mengelilingi inti bersifat seperti gelombang.
3. Bilangan Kuantum
Ked kedudukan elektron dalam suatu atom dapat
ditentukan oleh empat bilangan kuantum,
yaitu
a.
Bilangan Kuantum Utama (n)
Bilangan kuantum utama menyatakan kulit tempat elektron berada dan
menyatakan nomor kulit ( tingkat energi). Bilangan kuantum utama mempunyai
harga-harga: 1, 2, 3, 4, 5, 6, dan 7
Contoh:
n = 1 sesuai untuk kulit K
n = 2 sesuai untuk kulit L dan seterusnya.
Bilangan kuantum utama juga menyatakan ukuran orbital atom. Semakain besar harga
n, semakin besar ukuran orbital yang ditempati elektron.
b. Bilangan Kuantum Azimut (l)
Bilangan kuantum azimut menyatakan subkulit tempat elektron berada dan
menentukan jenis subkulit dan bentuk orbital. Harga bilangan kuantum azimut
tergantung pada harga bilangan kuantum utama (n) , yaitu dari 0 sampai dengan
(n – 1).
l = 0 mentayakan subkulit s
l = 1 menyatakan subkulit p
l = 2 menyatakan subkulit d
l = 3 menyatakan subkulit f
c. Bilangan Kuantum Magnetik (m)
Bilangan kuantum magnetik menyatakan kedudukan elektron pada suatu orbital
dan menyatakan orientasi khusus deri orbital itu dalam ruang relatif terhadap
inti. Harga bilangan kuantum magnetik tergantung pada harga bilangan kuantum
azimut, yaitu semua bilangan bulat mulai dar -1 sampai dengan +1, termasuk 0.
Contoh:
l = 0 → m = 0
l = 1 → -1, 0, +1
l = 2 → -2, -1. 0. +1, +2
d. Bilangan Kuantum Spin (s)
Bilangan kuantum spin menunjukan arah putaran elektron pada sumbunya selama
mengelilingi inti. Bilangan kuatum spin (s) mempunyai harga yaitu s = + ½
dan s = - ½. S = +1/2 , arah putaran searah jarum jam, ( ↿ ), s = - ½, arah putaran
berlawanan dengan arah jarum jam (⇂).
G. Metode
dan model pembelajaran
Metode : Ceramah
bervariasi
Model Pembelajaran :
Diskusi, penugasan, pengamatan
H. Kegiatan Pembelajaran
- Kegiatan Awal
a. Apersepsi ( 5 menit )
- Guru menunjukan sikap disiplin datang
tepat waktu dan memeriksa kehadiran peserta didik
- Guru menumbuhkan rasa ingin tahu
menyampaikan tujuan yang akan dicapai, yaitu peserta didik dapat Menjelaskan
teori atom mekanika kuantum
- Guru menumbuhkan rasa ingin tahu dengan
menanyakan prasarat pengetahuan
1. Apa yang dimaksud dengan atom ?
2. Apa yang dimaksud dengan elektron,proton, dan neutron?
b.
Motivasi ( 5
menit )
- Guru
menumbuhkan rasa ingin tahu dengan menunjukkan model-model atom
Kegiatan Inti
a. Eksplorasi
( 35 menit )
Guru membagi para peserta didik menjadi
beberapa kelompok
Memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik
dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran mencari
data beberapa nomor atom unsur dalam tabel periodik unsur secara kreatif
, komunikatif , demokratis
Peserta didik mencocokan dengan
teori yang ada dalam buku pelajaran/sumber secara
jujur dan penuh tanggung jawab
b.
Elaborasi ( 25 menit )
Memberi kesempatan untuk berpikir dan bertanggung
jawab menganalisis,
menyelesaikan masalah, dan mempresentasikan tanpa rasa takut;
Guru menunjukkan sikap demokratis
dan komunikatif dengan memfasilitasi
peserta didik dalam pembelajaran kooperatif
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara
sehat untuk meningkatkan prestasi belajar;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan mandiri peserta
didik.
c.
Konfirmasi ( 15 menit )
Memberikan umpan balik positif dan
penguatan dalam bentuk lisan,
tulisan, isyarat
secara komunikatif dan
menunjukkan sikap menghargai prestasi dengan memberikan hadiah
terhadap keberhasilan peserta didik
Memberikan konfirmasi terhadap hasil
eksplorasi dan elaborasi peserta
didik melalui berbagai sumber,
Memfasilitasi peserta didik untuk
memperoleh pengalaman yang bermakna
dalam mencapai kompetensi dasar:
a) berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar;
b) membantu
menyelesaikan masalah;
c) memberi acuan agar
peserta didik dapatmelakukan pengecekan hasil eksplorasi;
d) memberi informasi untuk bereksplorasi
Iebih jauh;
e)
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang
atau belum berpartisipasi aktif.
- Kegiatan Akhir
Refleksi ( 5
menit )
a. Guru memberi penguatan dengan penuh tanggung
jawab dan siswa membuat kesimpulan dari hasil diskusi tentang materi
yang telah dipelajari
b.Guru menunjukkan rasa ingin tahu dengan
memberikan beberapa pekerjaan rumah.
c. Guru menerima laporan hasil diskusi
I. Penilaian
a. Kuis
b. Pekerjaan Rumah
J. Evaluasi
- Lengkapi tabel berikut ini:
Kulit
|
Subkulit
|
Bilangan Kuantum
|
Jumlah Elektron
|
||||
N
|
l
|
M
|
s
|
Subkulit
|
Kulit
|
||
K
L
M
|
S
s
p
s
p
d
|
..........
..........
..........
..........
..........
..........
|
.........
.........
..........
..........
..........
..........
|
...........
............
..........
..........
..........
.......
|
...........
...........
...........
..........
..........
..........
|
.............
...............
..............
.............
.............
.............
|
2
8
18
|
K. Kunci Jawaban.
Kulit
|
Subkulit
|
Bilangan Kuantum
|
Jumlah Elaktron
|
||||
N
|
L
|
M
|
s
|
Subkulit
|
Kulit
|
||
K
L
M
|
s
s
p
s
p
d
|
1
2
3
|
0
0
1
0
1
2
|
0
0
-1
0
+1
0
-1
0
+1
-2
-1
0
+1
+2
|
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
+ ½
|
s
s
p
s
p
d
|
2
8
18
|
Mengetahui, Batujajar, Agustus 2013
Kepala M.A BANURAJA Guru Kimia
H. Ahmad Badrul Munir,MM Hj. Heni Hendrayani, S.T
NIP.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar